Selasa, 19/05/2015 07:46 WIB
Jakarta - Setelah mengundurkan diri dari Tim
Transisi, nama Velix Wanggai kemudian masuk dalam daftar kepengurusan
PSSI yang baru saja dibentuk. Velix membantah dan mengaku belum
dihubungi sama sekali oleh PSSI.
Sebelumnya, Velix Wanggai jadi anggota Tim Transisi yang pertama kali menyatakan mundur dengan alasan karena dia merasa tidak siap dan sibuk.
Akan tetapi secara mengejutkan nama dia masuk dalam bagian dari komite special taskforce Millenium Football Development yang dipimpin oleh Rahim Soekasah. Komite tersebut adalah khusus menangani pengembangan sepakbola mulai dari infrastruktur di berbagai daerah, hingga ke pembinaan.
PSSI mengklaim bahwa Velix dan nama-nama lain sudah dihubungi dan menyatakan kesediaannya menjadi pengurus PSSI. Meski demikian kabar ini dibantah keras oleh Velix.
"Kami baru mengetahui dari berbagai media dimasukkan ke dalam Task Force Millenium PSSI.Terkait ini, PSSI belum mengontak kami dan menanyakan kesediaan untuk bergabung dalam PSSI," ujar Velix dalam rilis yang diterima oleh detikSport.
"Kami hargai pihak PSSI yang memasukkan kami ke dalam kepengurusan PSSI maupun pihak Menpora yang pernah meminta kami dalam Tim Transisi.
Namun, kami memohon maaf belum bisa bergabung secara formal dalam pengelolaan sepak bola," sambung pria yang pernah jadi staf khusus kepresidenan di era SBY itu.
"Kami memperoleh banyak saran dan pandangan dari berbagai klub sepak bola, namun kami siap memberi masukan secara informal ke PSSI maupun ke pihak Tim Transisi. Sejak awal kami disibukkan dengan pekerjaan kami saat ini di lingkungan pemerintahan, dan keterbatasan kapasitas, kapabilitas dan jaringan di dalam mengelola sepakbola di tanah air."
"Kami mencintai bola karena ini sarana pemersatu bangsa dan penggerak ekonomi nasional. Semoga hari-hari ke depan, Tim Transisi dan PSSI dapat bertemu untuk menemukan jalan tengah, take and give, dalam menemukan solusi yang arif. Mari kita gunakan hati untuk membangun titik temu baik kerangka hukum, administrasi, industri bola dan psikologis sosial."
(mrp/fem)
Sebelumnya, Velix Wanggai jadi anggota Tim Transisi yang pertama kali menyatakan mundur dengan alasan karena dia merasa tidak siap dan sibuk.
Akan tetapi secara mengejutkan nama dia masuk dalam bagian dari komite special taskforce Millenium Football Development yang dipimpin oleh Rahim Soekasah. Komite tersebut adalah khusus menangani pengembangan sepakbola mulai dari infrastruktur di berbagai daerah, hingga ke pembinaan.
PSSI mengklaim bahwa Velix dan nama-nama lain sudah dihubungi dan menyatakan kesediaannya menjadi pengurus PSSI. Meski demikian kabar ini dibantah keras oleh Velix.
"Kami baru mengetahui dari berbagai media dimasukkan ke dalam Task Force Millenium PSSI.Terkait ini, PSSI belum mengontak kami dan menanyakan kesediaan untuk bergabung dalam PSSI," ujar Velix dalam rilis yang diterima oleh detikSport.
"Kami hargai pihak PSSI yang memasukkan kami ke dalam kepengurusan PSSI maupun pihak Menpora yang pernah meminta kami dalam Tim Transisi.
Namun, kami memohon maaf belum bisa bergabung secara formal dalam pengelolaan sepak bola," sambung pria yang pernah jadi staf khusus kepresidenan di era SBY itu.
"Kami memperoleh banyak saran dan pandangan dari berbagai klub sepak bola, namun kami siap memberi masukan secara informal ke PSSI maupun ke pihak Tim Transisi. Sejak awal kami disibukkan dengan pekerjaan kami saat ini di lingkungan pemerintahan, dan keterbatasan kapasitas, kapabilitas dan jaringan di dalam mengelola sepakbola di tanah air."
"Kami mencintai bola karena ini sarana pemersatu bangsa dan penggerak ekonomi nasional. Semoga hari-hari ke depan, Tim Transisi dan PSSI dapat bertemu untuk menemukan jalan tengah, take and give, dalam menemukan solusi yang arif. Mari kita gunakan hati untuk membangun titik temu baik kerangka hukum, administrasi, industri bola dan psikologis sosial."
(mrp/fem)
No comments:
Post a Comment