Feb 5, 2012

Pemerintah Gelar Aksi Terpadu untuk Mansinam, Papua

05 February 2012 oleh Desk Informasi


Pemerintah telah berkomitmen untuk membangun Papua dengan hati. Hal tersebut diwujudkan dalam Aksi Terpadu Untuk Mansinam 2012 dalam Bentuk Pembangunan Tugu Kedatangan Situs Pekabaran Injil dan Pembangunan Kawasan Pulau Mansinam.

Staf Khusus Presiden Bidang Pembangunan Daerah dan Otonomi Daerah, Velix Wanggai, yang mewakili Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, didampingi Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto, Menteri Lingkungan Hidup Baltasar Kambuaya, dan Menteri Perhubungan EE. Mangindaan, dan Kepala Suku di Pulau Mansinam selaku pemegang hak ulayat telah meletakkan batu pertama tanda dimulainya Pembangunan Tugu Kedatangan Situs Pekabaran Injil dan Pembangunan Kawasan Pulau Mansinam.

Acara peletakan batu pertama dimulainya Pembangunan Tugu Kedatangan Situs Pekabaran Injil dan Pembangunan Kawasan Pulau Mansinam itu dilaksanakan bersamaan dengan perayaan HUT Pekabaran Injil di Tanah Papua ke 157 di Pulau Mansinam, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, Minggu (5/2).

Pulau Mansinam merupakan tempat bersejarah masyarakat Papua, "the gate civilisation', yang merupakan tempat awal datangnya 2 pendeta Ottow dan Geisher pada 5 Februari 1855, dengan diantar oleh Kesultanan Tidore (seorang muslim). Ini merupakan simbol harmoni sosial dalam sejarah peradaban orang Papua.

Adapun aksi terpadu yang dilakukan Pemerintah untuk Mansinam 2012 meliputi :
(A) Pembangunan Situs Pekabaran Injil dan Penataan Kawasan Mansinam, yang terdiri dari 10 Program diantaranya: (1) Renovasi Situs Lama Kedatangan 2 Penginjil; (2)Pembangunan Tugu Kedatangan Injil dengan ketinggian 30 meter; (3) Pembangunan Pembangunan Dermaga Kedatangan.

(B) Pembangunan Sarana dan Prasarana Pendukung Pulau Mansinam yang terdiri dari 5 program, diantara adalah: (1) Pembangunan jalan setapak lingkar pulau 12 KM; (2) Penataan dan Renovasi Pemukiman Penduduk; (3) Peningkatan Daya Listrik dari semula 6 jam sehari (18.00 - 24.00 WIT menjadi pelayanan 24 jam sehari mulai 1 Maret 2012.

(C) Pembinaan dan Pemberdayaan Masyarakat Pulau Mansinam, yang terdiri atas 10 program diantaranya adalah: (1) Pembangunan Puskesmas, pendukung kesehatan lainnya beserta kesiapan SDMnya; (2) Revitalisasi Lapangan Bola Kecamatan, Lapangan Futsal dan Peralatan Olah Raga Program Pemberdayaan Kepemudaan (kewirausahaan dan life skill); (3) Pembangunan 1 Gedung PAUD dan 1 Gedung TK Mansinam.

Dalam kesempatan itu juga dilakukan penyerahkan langsung bantuan berupa perlengkapan olahraga seperti bola sepak, bola futsal, bola basket, dan peralatan olah raga lainnya. Sedangkan di bidang perhubungan pemerintah memberikan 2 buah kapal, masing-masing 1 kapal untuk Provinsi Papua Barat dan 1 buah kapal buat Provinsi Papua.

Hadir dalam acara tersebut selain Staf Khusus Presiden Bidang Pembangunan Daerah dan Otonomi Daerah Velix Wanggai yang mewakili Presiden, dan Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmantor, Menteri Lingkungan Hidup Baltasar Kambuaya, serta Menteri Perhubungan EE. Mangindaan, juga Gubernur Papua Barat diwakili oleh Sekretaris Daerah Ir. M. L. Rumadas, M.Si., Kepala Suku di Pulau Mansinam dan tokoh-tokoh masyarakat Papua.

No comments:

Staf Ahli Bapennas: Ibu kota direncanakan pindah pada semester I 2024

  Selasa, 21 Desember 2021 17:32 WIB   Tangkapan layar - Staf Ahli Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Velix Vernando ...