Jun 4, 2013

Menko Kesra Lepas Keberangkatan Kapal SBKS


 
Jakarta, (Antara) - Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) Agung Laksono di Jakarta, Selasa, melepas keberagkatan kapal Safari Bhakti Kesetiakawanan Sosial (SBKS) ke beberapa pulau di Indonesia.

Pelepasan dilakukan dalam upacara yang diselenggarakan di Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) Tanjung Priok, Jakarta.

Hadir dalam pelepasan tersebut Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufri, Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Syamsul Ma'arif dan Staf Khusus Presiden Felix Wanggai.

Kegiatan SBKS merupakan bagian dari Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN).

"Saya bahagia atas pelaksanaan SKBS ini karena ini merupakan wujud komitmen untuk meningkatkan kesejahteraan warga di pulau-pulau terluar agar kehidupannya lebih baik," kata Menko Kesra Agung Laksono.

Lebih lanjut Agung mengatakan permasalahan sosial berkembang sangat cepat dan tidak terduga-duga dan banyak yang luput dari perhatian.

Menurutnya, kepedulian terdahap kesejahteraan sosial masih belum optimal karena mungkin dianggap bukan prioritas.

"Masyarakat juga menganggap masalah sosial selalu dikaitkan dengan tanggung jawab pemerintah, seharusnya hal seperti ini menjadi tanggung jawab semua seperti dunia usaha, ormas, mahasiswa dan lainnya," tambah dia.

Lebih lanjut Agung mengatakan bahwa SBKS untuk mewadahi kegiatan penjangkauan kesejahteraan sosial sebagai bagian tidak terpisahkan dari HKSN dan penyelenggaraan Sail Komodo.

Misi kemanusiaan SBKS akan berlangsung sejak 4-28 Juni 2013 dengan target wilayah Waingapu, Pulau Solor, Pulau Wetar, Ambon, Pulau Haruku, Fakfak dan Makassar.

Dengan menumpang KRI Banjarmasin 592 buatan 2010 akan mengangkut sekitar 300 relawan dari berbagai kalangan seperti mahasiswa, dunia usaha, organisasi sosial, organisasi kepemudaan dan lain sebagainya.

Di setiap persinggahan, akan diserahkan bantuan bagi warga miskin yang berada di pulau-pulau terdepan tersebut serta dilakukan bedah rumah.

Wilayah kedaulatan NKRI terdiri dari lebih 17.600 pulau, dua pertiga di antaranya merupakan laut dengan garis pantai 81.000 kilometer, luas wilayah perairan mencapai 5,9 juta kilometer persegi. (*/sun)

Editor : Mukhlisun
COPYRIGHT © ANTARASUMBAR 2016

No comments:

Staf Ahli Bapennas: Ibu kota direncanakan pindah pada semester I 2024

  Selasa, 21 Desember 2021 17:32 WIB   Tangkapan layar - Staf Ahli Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Velix Vernando ...